Pengertian Access Point dan Fungsi Secara Lengkap - Hai sobat pelajar, pada kesempatan kali ini kita akan membahas seputar access point yang sering-sering ini kita dengar. Dalam artikel saya kali ini saya akan menuliskan pengertian dan fungsi dari istilah access point yang sedang kamu cari.
Pengertian Access Point
1. Access Point adalah sebuah perangkat jaringan yang berisi sebuah transceiver dan antena untuk transmisi dan menerima sinyal ke dan dari clients remote.
2. Access point adalah adalah perangkat, seperti router nirkabel / wireless, yang memungkinkan perangkat nirkabel untuk terhubung ke jaringan.
3. Access Point dalam jaringan computer adalah sebuah jalur akses nirkabel (Wireless Access Point atau AP) adalah perangkat komunikasi nirkabel yang memungkinkan antar perangkat untuk terhubung ke jaringan nirkabel dengan menggunakan Wi-Fi, Bluetooth atau standar terkait.
4. Access Point adalah perangkat yang digunakan untuk membuat koneksi wireless pada sebuah jaringan.
Fungsi Access Point
1. Mengatur supaya AP dapat berfungsi sebagai DHCP server
2. Mencoba fitur Wired Equivalent Privacy (WEP) dan Wi-Fi Protected Access(WPA)
3. Mengatur akses berdasarkan MAC Address device pengakses
4. Sebagai Hub/Switch yang bertindak untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan wireless/nirkabel
Sabtu, 17 Mei 2014
PENGERTIAN DSLAM DAN CARA KERJANYA
Definisi DSLAM
DSLAM [ Digital Subscriber Link Access Multiplex ] adalah alat yang menyediakan layanan data ber-kecepatan tinggi dan telepon analog secara simultan pada sisi sentral.DSLAM itu sendiri memiliki kemampuan transfer / transmisi data ber-kecepatan tinggi dalam media kabeltembaga. Pada perangkat DSLAM terdapat 2 module yaitu : CAP [ Carrierless Amplitude / Phase Modulation] dan DMT [ Distance Multione ]
Prinsip umum dari DSLAM terbagi atas 2 yaitu :
• Backbone Interfaceyaitu antarmuka antara DSLAM dengan switch. Di indonesia sendiri standar yang berlaku adalah ESTIuntuk 155 Mbps.
• Interface Line Moduleadalah module gabungan antara modem ADSL [ ATU-C ] dengan POST Splitter. Dimana pada sisi ATU-C [ Modem ADSL ] dan POST Splitter [ ATU-R ] memiliki fungsi yang sama yiatu memisahkansinyal voice dan sinyal data, dan sebaliknyaKetika DSLAM menerima signal data digital dari ATU-R, Melalui proses multiplexing DSLAM akanmengumpulkan semua signal data digital tersebut dalam 1 signal data digital tunggal dengan kapasitasbandwidth lebar berkecepatan Mbps ke dalam kanal-kanal pelanggan melalui peralatan switching backbone[ AN ] yang kita kenal dengan nama NSP [ Network Service Provider ].Sinyal data digital tunggal tersebut dikirimkan melalui internet / jaringan lain, kemudian sinyal data digitaltunggal tersebut akan muncul pada jaringan lain dimana DSLAM lain sudah menunggu
PENGERTIAN, FUNGSI DAN JENIS JENIS MODEM
Pengertian, Fungsi dan Jenis jenis Modem ~ Pernahkah anda mengenal yang namanya modem ? saya yakin anda pasti tahu itu. Ya modem yang digunakan untuk menerima dan mengirim data setiap saat kita mau online di dunia maya. Tanpa modem kita tidak mungkin terhubung antara satu dengan yang lainnya di internet. Maka dari itu peranan modem sangatlah besar dalam setiap kali koneksi internet. Tetapi tahukah anda modem tersebut ?
Pengertian modem secara umum
Modem adalah singkatan dari modulator dan demodulator. Modulator mempunyai fungsi melakukan proses menghantarkan data dalam bentuk sinyal informasi ke sinyal pembawa (carrier) agar dapat dikirim ke pengguna melalui media tertentu. Dan proses ini biasa dinamakan dengan proses modulasi. Dalam proses ini data dari komputer yang berbentuk sinyal digital akan diubah menjadi sinyal analog.
Demodulator mempunyai fungsi sebagai proses untuk mendapatkan kembali data yang dikirim oleh pengirim. Pada proses ini data akan dipisahkan dari frekuensi tinggi dan data yang berupa sinyal analog akan diubah kembali menjadi sinyal digital agar bisa dibaca oleh komputer.
Fungsi modem secara umum
Fungsi modem adalah merubah komunikasi dua arah dari sinyal digital menjadi sinyal analog atau sebaliknya. Sebuah sinyal digital yang dikirimkan dari komputer diubah menjadi sinyal analog terlebih dahulu oleh modem dan ditransmisi melalui kabel telepon untuk dihantarkan ke komputer lainnya dan sebaliknya.
Saat ini modem juga telah mengembangkan tehnologi dengan menambah fasilitas voice modem yang dapat berfungsi sebagai saluran radio, percakapan telepon maupun audio lainnya.
Fungsi modem secara khusus
Untuk meminimalisir tingkat kesalahan yang terjadi ketika melakukan transmisi sinyal, dan modem juga akan memeriksa informasi yang diterima apakah rusak atau tidak dengan metode checksum jika terjadi kerusakan maka data tersebut akan dikirim kembali ke tempat asal.
Jenis jenis modem yang beredar
Banyak sekali jenis jenis modem yang ada pada saat ini, jenis modem dapat dibedakan berdasarkan pemasangannya dan jaringannya. berdasarkan pemasangannya modem dikenal dengan modem internal dan modem eksternal, Sedangkan jikberdasarkan jaringannya modem bisa dibedakan menjadi modem dengan media kabel dan modem dengan media tanpa kabel.
Modem Internal merupakan perangkat jaringan yang terdapat pada papan ekspansi yang dipasangkan pada slot motherboard. keuntungan modem ini adalah cara pemasangannya mudah dan harganya relatif lebih murah. Modem internal ini juga dikenal sebagai On-Board Modem
pengertian modem
Modem eksternal adalah modem yang dipasangkan di luar komputer, biasanya ditancapkan pada slot USB dan Kabel LAN. Kelebihan dari modem ini adalah dapat dengan mudah dibawa atau dipindahkan ke tempat lain.
fungsi modem
Modem Kabel yaitu perangkat keras yang menggunakan media kabel sebagai media perantaranya , contoh : TV kabel dan jaringan telepon. Jaringan TV kabel ini dapat digunakan untuk koneksi internet hingga mencapai kecepatan maksimun 27 Mbps untuk download, dan kecepatan upload hingga 2,5 Mbps.
jenis jenis modem
Modem tanpa kabel, modem ini menggunakan media tanpa kabel untuk perantaranya, contoh : modem GSM, Modem CDMA. Kekurangan dari modem jenis ini adalah kecepatan dapat melemah jika cuaca di sekitarnya tidak mendukung. Kelebihannya adalah mudah dibawa dan mudah dipindahkan sesuai keinginan.
pengertian fungsi jenis jenis modem
Berdasarkan teknologi atau jenis koneksinya, modem dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu sebagai berikut.
1. Modem analog, yaitu modem yang menerima data dalam bentuk sinyal analog melalui suatu jaringan transmisi data kemudian mengubahnya menjadi data digital untuk dikirimkan ke komputer, atau sebaliknya. Modem ini biasanya digunakan untuk koneksi dial up melalui jaringan telepon, dan kemudian disebut modem dial up. Modem analog tersedia dalam berbagai kecepatan, misalnya 14,4 kbps, 28,8 kbps, dan 56 kbps dengan berbagai merek misalnya .
2. Modem DSL (Digital Subscriber Line), yaitu modem untuk menerima dan mengirimkan data dengan teknologi digital melalui suatu jaringan terdedikasi (dedicated line – jaringan khusus yang terus-menerus tersedia untuk keperluan internet, yang secara fisik dapat menggunakan kabel telepon). Dalam teknologi ini data yang diterima/dikirim modem DSL berupa data digital, sehingga akses internet lebih cepat dibandingkan dengan modem analog.
Ada dua jenis DSL, yaitu ADSL (Asymmetric Digital Subscriber Line) kecepatan download lebih cepat daripada upload dan SSL (Symmetric Digital Subscriber Line) kecepatan download sama dengan kecepatan upload.
3. Modem kabel, yaitu modem yang menerima dan mengirim data internet yang melalui jaringan TV Kabel. Data yang diterima dan dikirim juga berupa data digital dengan kecepatan setara modem DSL.
4. Modem CDMA, yaitu modem dial up wireless yang bekerja dengan teknologi CDMA (Code Division Multiple Access), misalnya modem CDMA USB atau dapat pula menggunakan telepon genggam CDMA.
5. Modem GSM, yaitu modem wireless mobile yang bekerja pada jalur komunikasi telepon genggam GSM. Modem ini mendukung layanan GPRS/EDGE atau layanan 3G. Contohnya berupa modem GSM USB atau dapat menggunakan telepon genggam GSM yang mendukung teknologi GPRS/EDGE atau 3G.
Pengertian modem secara umum
Modem adalah singkatan dari modulator dan demodulator. Modulator mempunyai fungsi melakukan proses menghantarkan data dalam bentuk sinyal informasi ke sinyal pembawa (carrier) agar dapat dikirim ke pengguna melalui media tertentu. Dan proses ini biasa dinamakan dengan proses modulasi. Dalam proses ini data dari komputer yang berbentuk sinyal digital akan diubah menjadi sinyal analog.
Demodulator mempunyai fungsi sebagai proses untuk mendapatkan kembali data yang dikirim oleh pengirim. Pada proses ini data akan dipisahkan dari frekuensi tinggi dan data yang berupa sinyal analog akan diubah kembali menjadi sinyal digital agar bisa dibaca oleh komputer.
Fungsi modem secara umum
Fungsi modem adalah merubah komunikasi dua arah dari sinyal digital menjadi sinyal analog atau sebaliknya. Sebuah sinyal digital yang dikirimkan dari komputer diubah menjadi sinyal analog terlebih dahulu oleh modem dan ditransmisi melalui kabel telepon untuk dihantarkan ke komputer lainnya dan sebaliknya.
Saat ini modem juga telah mengembangkan tehnologi dengan menambah fasilitas voice modem yang dapat berfungsi sebagai saluran radio, percakapan telepon maupun audio lainnya.
Fungsi modem secara khusus
Untuk meminimalisir tingkat kesalahan yang terjadi ketika melakukan transmisi sinyal, dan modem juga akan memeriksa informasi yang diterima apakah rusak atau tidak dengan metode checksum jika terjadi kerusakan maka data tersebut akan dikirim kembali ke tempat asal.
Jenis jenis modem yang beredar
Banyak sekali jenis jenis modem yang ada pada saat ini, jenis modem dapat dibedakan berdasarkan pemasangannya dan jaringannya. berdasarkan pemasangannya modem dikenal dengan modem internal dan modem eksternal, Sedangkan jikberdasarkan jaringannya modem bisa dibedakan menjadi modem dengan media kabel dan modem dengan media tanpa kabel.
Modem Internal merupakan perangkat jaringan yang terdapat pada papan ekspansi yang dipasangkan pada slot motherboard. keuntungan modem ini adalah cara pemasangannya mudah dan harganya relatif lebih murah. Modem internal ini juga dikenal sebagai On-Board Modem
pengertian modem
Modem eksternal adalah modem yang dipasangkan di luar komputer, biasanya ditancapkan pada slot USB dan Kabel LAN. Kelebihan dari modem ini adalah dapat dengan mudah dibawa atau dipindahkan ke tempat lain.
fungsi modem
Modem Kabel yaitu perangkat keras yang menggunakan media kabel sebagai media perantaranya , contoh : TV kabel dan jaringan telepon. Jaringan TV kabel ini dapat digunakan untuk koneksi internet hingga mencapai kecepatan maksimun 27 Mbps untuk download, dan kecepatan upload hingga 2,5 Mbps.
jenis jenis modem
Modem tanpa kabel, modem ini menggunakan media tanpa kabel untuk perantaranya, contoh : modem GSM, Modem CDMA. Kekurangan dari modem jenis ini adalah kecepatan dapat melemah jika cuaca di sekitarnya tidak mendukung. Kelebihannya adalah mudah dibawa dan mudah dipindahkan sesuai keinginan.
pengertian fungsi jenis jenis modem
Berdasarkan teknologi atau jenis koneksinya, modem dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu sebagai berikut.
1. Modem analog, yaitu modem yang menerima data dalam bentuk sinyal analog melalui suatu jaringan transmisi data kemudian mengubahnya menjadi data digital untuk dikirimkan ke komputer, atau sebaliknya. Modem ini biasanya digunakan untuk koneksi dial up melalui jaringan telepon, dan kemudian disebut modem dial up. Modem analog tersedia dalam berbagai kecepatan, misalnya 14,4 kbps, 28,8 kbps, dan 56 kbps dengan berbagai merek misalnya .
2. Modem DSL (Digital Subscriber Line), yaitu modem untuk menerima dan mengirimkan data dengan teknologi digital melalui suatu jaringan terdedikasi (dedicated line – jaringan khusus yang terus-menerus tersedia untuk keperluan internet, yang secara fisik dapat menggunakan kabel telepon). Dalam teknologi ini data yang diterima/dikirim modem DSL berupa data digital, sehingga akses internet lebih cepat dibandingkan dengan modem analog.
Ada dua jenis DSL, yaitu ADSL (Asymmetric Digital Subscriber Line) kecepatan download lebih cepat daripada upload dan SSL (Symmetric Digital Subscriber Line) kecepatan download sama dengan kecepatan upload.
3. Modem kabel, yaitu modem yang menerima dan mengirim data internet yang melalui jaringan TV Kabel. Data yang diterima dan dikirim juga berupa data digital dengan kecepatan setara modem DSL.
4. Modem CDMA, yaitu modem dial up wireless yang bekerja dengan teknologi CDMA (Code Division Multiple Access), misalnya modem CDMA USB atau dapat pula menggunakan telepon genggam CDMA.
5. Modem GSM, yaitu modem wireless mobile yang bekerja pada jalur komunikasi telepon genggam GSM. Modem ini mendukung layanan GPRS/EDGE atau layanan 3G. Contohnya berupa modem GSM USB atau dapat menggunakan telepon genggam GSM yang mendukung teknologi GPRS/EDGE atau 3G.
pengertian Repeater dan Fungsi Repeater
Mungkin teman teman masih bingung atau asing dengan kata repeater ini dan apa sih pengertian Repeater dan Fungsinya Repeater ini, mungkin sebagian orang sudah tahu dengan kata Repear ini apalagi orang IT pastinya sudah tidak asing lagi, tapi bagaimana untuk teman teman yang baru tahu atau dengar kata Repeater ini pasti bingung dan bertanya tanya apa sih repeater dan bagai mana bentuk repeater itu, nah ini saya bikin artikel untuk menambah wawasan dan saling ber bagi informasi mengenai si Repeater ini, langsung aja:
Pengertian Repeater pada jaringan
Repeater sering disebut juga sebagai Penguat Sinyal adalah Alat yang berfungsi untuk memperkuat sinyal di dalam jaringan komputer, dengan cara menerima sinyal dari satu segmen kabel pada jaringan (LAN,MAN,WAN) yang kemudian dipancarkan kembali dengan mempertahankan kekuatan sinyal asli yang pertama diterima segmen kabel tsb. bisa juga mengembalikan kekuatan sinyal asli seperti dari pusatnya.
Fungsi Repeater
Memperluas sinyal dari server.
Mengover daerah-daerah yang lemah sinyal dari server (Pemancar).
Mempermudah akses sinyal WIFI dari server.
Meneruskan dan memperkuat sinyal.
Mempermudah pengiriman data ataupun informasi
Tidak perlu membangun jaringan kabel yang sangat panjang
jadi temen temen yang mau buat jaringan dikantor atau dirumahnya alangkah baiknya menggunakan repeater ini, selain berguna untuk memperkuat sinyal juga dapat membantu kinerja jaringan komputer apalagi dalam sebuah prusahaah repeater ini sangat penting sekali dalam transfer data maupun informasi.
itulah sedikit pembahasan tentang pengertian Repeater dan Fungsi Repeater semoga menambah manfaat dan pengetahuan, terima kasih atas kunjungannya
Pengertian Repeater pada jaringan
Repeater sering disebut juga sebagai Penguat Sinyal adalah Alat yang berfungsi untuk memperkuat sinyal di dalam jaringan komputer, dengan cara menerima sinyal dari satu segmen kabel pada jaringan (LAN,MAN,WAN) yang kemudian dipancarkan kembali dengan mempertahankan kekuatan sinyal asli yang pertama diterima segmen kabel tsb. bisa juga mengembalikan kekuatan sinyal asli seperti dari pusatnya.
Fungsi Repeater
Memperluas sinyal dari server.
Mengover daerah-daerah yang lemah sinyal dari server (Pemancar).
Mempermudah akses sinyal WIFI dari server.
Meneruskan dan memperkuat sinyal.
Mempermudah pengiriman data ataupun informasi
Tidak perlu membangun jaringan kabel yang sangat panjang
jadi temen temen yang mau buat jaringan dikantor atau dirumahnya alangkah baiknya menggunakan repeater ini, selain berguna untuk memperkuat sinyal juga dapat membantu kinerja jaringan komputer apalagi dalam sebuah prusahaah repeater ini sangat penting sekali dalam transfer data maupun informasi.
itulah sedikit pembahasan tentang pengertian Repeater dan Fungsi Repeater semoga menambah manfaat dan pengetahuan, terima kasih atas kunjungannya
PENGERTIAN BRIDGE JARINGAN KOMPUTER
Pengertian Bridge Jaringan Komputer - Bridge yaitu suatu komponen jaringan yang dipakai untuk memperluas jaringan atau bikin sesuatu segmen jaringan. bridge jaringan beroperasi didalam susunan data-link pada jenis osi. bridge juga bisa dipakai untuk memadukan dua buah media jaringan yang tidak sama, layaknya halnya pada media kabel unshielded twisted-pair ( utp ) dengan kabel serat optik atau dua buah arsitektur jaringan yang tidak sama.
Karakteristik Bridge
koneksi internet dipakai pada pc saja, atau koneksi internet di-share dengan sebagian pc menggunakan server/access point.
koneksi internet menggunakan pilihan paket quota, hingga tidak senantiasa terhubung ke internet sepanjang 24 jam.
inginkan kerja modem yang lebih mudah, dikarenakan bila koneksi di-share maka modem tidak jadikan sebagai server untuk membagi bandwidth, hingga modem lebih awet. tetapi konsekuensinya, untuk membagi bandwidth dibutuhkan tambahan server/access point.
bisa memisahkan jaringan yang luas jadi sub jaringan yang lebih kecil.
bisa pelajari alamat, meneliti paket data serta menyampaikannya.
bisa mengoleksi serta melepas paket-paket di antara dua segmen jaringan.
bisa mengontrol broadcast ke jaringan.
bisa menjaga address table.
keuntungan serta kelemahan bridge. :
Bridge yaitu suatu relay atau interconnecting device yang bias dipakai untuk sediakan sebagian kekuatan berikut.
memperluas/menambah jarak dari network yang ada.
menambah jumlah workstation pada network kurangi kemacetan traffic ( dengan network partitioning ).
sediakan koneksi ke network yang tidak sama ( contohnya ethernet ke token ring ).
memindahkan data melewati intermediate network dengan protokol yang tidak sama.
kelemahan yang berlangsung pada bridge
bridge tidak dapat memblokir paket broadcast
menambah delay pada jaringan.
bila alamat yang di terima tidak di kenal oleh bridge, maka dapat di siarkan berita ke jaringan segmen lain serta perihal ini bisa mengakibatkan berlangsungnya broadcast strom ( badai siaran ) yang dampaknya bisa bikin jaringan macet keseluruhan.
meskipun bisa mempunyai domain collision yang tidak sama, namun peralatan bridge cuma mempunyai satu broadcat domain.
tehnik bridging dapat mengonsumsi banyak bandwidth.
Karakteristik Bridge
koneksi internet dipakai pada pc saja, atau koneksi internet di-share dengan sebagian pc menggunakan server/access point.
koneksi internet menggunakan pilihan paket quota, hingga tidak senantiasa terhubung ke internet sepanjang 24 jam.
inginkan kerja modem yang lebih mudah, dikarenakan bila koneksi di-share maka modem tidak jadikan sebagai server untuk membagi bandwidth, hingga modem lebih awet. tetapi konsekuensinya, untuk membagi bandwidth dibutuhkan tambahan server/access point.
bisa memisahkan jaringan yang luas jadi sub jaringan yang lebih kecil.
bisa pelajari alamat, meneliti paket data serta menyampaikannya.
bisa mengoleksi serta melepas paket-paket di antara dua segmen jaringan.
bisa mengontrol broadcast ke jaringan.
bisa menjaga address table.
keuntungan serta kelemahan bridge. :
Bridge yaitu suatu relay atau interconnecting device yang bias dipakai untuk sediakan sebagian kekuatan berikut.
memperluas/menambah jarak dari network yang ada.
menambah jumlah workstation pada network kurangi kemacetan traffic ( dengan network partitioning ).
sediakan koneksi ke network yang tidak sama ( contohnya ethernet ke token ring ).
memindahkan data melewati intermediate network dengan protokol yang tidak sama.
kelemahan yang berlangsung pada bridge
bridge tidak dapat memblokir paket broadcast
menambah delay pada jaringan.
bila alamat yang di terima tidak di kenal oleh bridge, maka dapat di siarkan berita ke jaringan segmen lain serta perihal ini bisa mengakibatkan berlangsungnya broadcast strom ( badai siaran ) yang dampaknya bisa bikin jaringan macet keseluruhan.
meskipun bisa mempunyai domain collision yang tidak sama, namun peralatan bridge cuma mempunyai satu broadcat domain.
tehnik bridging dapat mengonsumsi banyak bandwidth.
Pengertian CSU/DSU
Channel Service Unit / Data Service Unit (CSU / DSU)
CSU / DSU (Chanel Service Unit/Data Service Unit) adalah antarmuka digital-alat yang digunakan untuk menghubungkan data terminal Equipment perangkat atau DTE, seperti router untuk sebuah rangkain digital (misalnya T1 atau T3 line).
Sebuah unit pelayanan saluran / layanan data unit (CSU / DSU) adalah sepotong data comunications peralatan yang melakukan fungsi-fungsi berikut:
* Kisah Para Rasul sebagai tranciever* Menghubungkan data yang mengakhiri rangkaian peralatan khusus seperti T1 dan T3.* A CSU / DSU melakukan multiplexing dan demultiplexing pada sirkuit T1 dan T3.* Mei memiliki kemampuan untuk menambah dan drop saluran dari T1 atau T3.* Modern CSU / DSU 's membagi aliran data tiba menjadi beberapa kanal suara dan / atau beberapa saluran data.
Berikut adalah gambar dari belakang eksternal, yang berdiri sendiri CSU / DSU untuk T1 (Courtesy Kentrox Corporation website).
Pelabuhan berlabel "DATA PELABUHAN 1" adalah konektor V.35 yang dapat ditransfer ke sebuah router Cisco untuk menyediakan data. Ini adalah yang paling umum digunakan konektor untuk sebagian besar T1 ke Router koneksi mana eksternal CSU / DSU digunakan. Banyak router Cisco sekarang menggabungkan CSU / DSU langsung di router.
Pelabuhan berlabel "Ethernet" digunakan untuk menghubungkan ke CSU / DSU dari jaringan komputer lokal untuk memonitor perangkat. Kentrox CSU / DSU 's menyediakan v2c SNMP agen untuk mengelola perangkat dan klien DHCP untuk menyediakan konfigurasi otomatis perangkat pada jaringan komputer lokal.
Juniper JX-2E1-RJ48-S 2 Port E1 PIM with integrated CSU/DSU - Spare
* Processor Onboard Jaringan
* Independent Clock
* Fully terpadu CSU / DSU
* Penuh dan kemampuan T1/E1 fraksional
* 56K & 64K dukungan mode
* ANSI T1.102, T1.107, T1.403 dukungan T1
* G.703, G.704, G.706 E1 & dukungan
* Loopback, Bert, FDL (T1 saja), dan Long Buildout diagnostik
MotifBanyak CSU / DSU 's biasanya dipasang di kantor telepon sesuai dengan ukuran dari jangkauan jaringan. Awalnya, peralatan ini dihubungkan ke port serial PC untuk manajemen. Karena manajemen telepon kantor pusat harus mengatur peralatan dengan cara PC, hirarki manajemen telah menjadi sedikit rumit. Selain itu, hanya beberapa perangkat yang terhubung ke PC dalam lingkungan nyata. Jika ada situasi darurat terjadi, administrator konsol kait kabel antara PC dan perangkat yang bermasalah.Untuk kemudahan instalasi, penghematan biaya, kesederhanaan dan efisiensi dalam manajemen, KT memutuskan untuk membangun sistem pengelolaan langsung atas peralatan melalui jaringan TCP / IP menggunakan Konsol solusi manajemen, yang VTS daripada sistem yang ada didasarkan pada PC dan serial multi - port kartu.
Asli CSU / DSU 's sistem manajemen didasarkan pada PC dan multi-port komunikasi serial kartu, dan telah beralih ke sistem manajemen secara langsung didasarkan pada jaringan TCP / IP, yang sudah ditetapkan melalui telepon kantor. Akibatnya, kantor manajemen pusat dapat secara langsung mengelola peralatan tamu di setiap kantor telepon, dan peralatan yang sesuai secara otomatis mentransfer pesan ke server pusat bila ada pengecualian terjadi.
3.001 ESF TXPort CSU / DSU Multiplexer
3.001 ESF TXPort CSU / DSU Multiplexer. Hal ini juga tahu sebagai Verilink Prism Model F-3001-100-11030.Prisma 3.001 T1 CSU / DSU dengan antarmuka EIA530SERIAL NO: 018.143Yang Verilink PRISM 3.001 adalah satu pelabuhan, pecahan T1 CSU / DSU. Unit memungkinkan sambungan digital berkecepatan tinggi data ke fasilitas T1. V.35-atau EIA530-kompatibel berkecepatan tinggi tersedia port interface yang mendukung tingkat port dari 56 kbps ke 1,536 M
CSU / DSU (Chanel Service Unit/Data Service Unit) adalah antarmuka digital-alat yang digunakan untuk menghubungkan data terminal Equipment perangkat atau DTE, seperti router untuk sebuah rangkain digital (misalnya T1 atau T3 line).
Sebuah unit pelayanan saluran / layanan data unit (CSU / DSU) adalah sepotong data comunications peralatan yang melakukan fungsi-fungsi berikut:
* Kisah Para Rasul sebagai tranciever* Menghubungkan data yang mengakhiri rangkaian peralatan khusus seperti T1 dan T3.* A CSU / DSU melakukan multiplexing dan demultiplexing pada sirkuit T1 dan T3.* Mei memiliki kemampuan untuk menambah dan drop saluran dari T1 atau T3.* Modern CSU / DSU 's membagi aliran data tiba menjadi beberapa kanal suara dan / atau beberapa saluran data.
Berikut adalah gambar dari belakang eksternal, yang berdiri sendiri CSU / DSU untuk T1 (Courtesy Kentrox Corporation website).
Pelabuhan berlabel "DATA PELABUHAN 1" adalah konektor V.35 yang dapat ditransfer ke sebuah router Cisco untuk menyediakan data. Ini adalah yang paling umum digunakan konektor untuk sebagian besar T1 ke Router koneksi mana eksternal CSU / DSU digunakan. Banyak router Cisco sekarang menggabungkan CSU / DSU langsung di router.
Pelabuhan berlabel "Ethernet" digunakan untuk menghubungkan ke CSU / DSU dari jaringan komputer lokal untuk memonitor perangkat. Kentrox CSU / DSU 's menyediakan v2c SNMP agen untuk mengelola perangkat dan klien DHCP untuk menyediakan konfigurasi otomatis perangkat pada jaringan komputer lokal.
Juniper JX-2E1-RJ48-S 2 Port E1 PIM with integrated CSU/DSU - Spare
* Processor Onboard Jaringan
* Independent Clock
* Fully terpadu CSU / DSU
* Penuh dan kemampuan T1/E1 fraksional
* 56K & 64K dukungan mode
* ANSI T1.102, T1.107, T1.403 dukungan T1
* G.703, G.704, G.706 E1 & dukungan
* Loopback, Bert, FDL (T1 saja), dan Long Buildout diagnostik
MotifBanyak CSU / DSU 's biasanya dipasang di kantor telepon sesuai dengan ukuran dari jangkauan jaringan. Awalnya, peralatan ini dihubungkan ke port serial PC untuk manajemen. Karena manajemen telepon kantor pusat harus mengatur peralatan dengan cara PC, hirarki manajemen telah menjadi sedikit rumit. Selain itu, hanya beberapa perangkat yang terhubung ke PC dalam lingkungan nyata. Jika ada situasi darurat terjadi, administrator konsol kait kabel antara PC dan perangkat yang bermasalah.Untuk kemudahan instalasi, penghematan biaya, kesederhanaan dan efisiensi dalam manajemen, KT memutuskan untuk membangun sistem pengelolaan langsung atas peralatan melalui jaringan TCP / IP menggunakan Konsol solusi manajemen, yang VTS daripada sistem yang ada didasarkan pada PC dan serial multi - port kartu.
Asli CSU / DSU 's sistem manajemen didasarkan pada PC dan multi-port komunikasi serial kartu, dan telah beralih ke sistem manajemen secara langsung didasarkan pada jaringan TCP / IP, yang sudah ditetapkan melalui telepon kantor. Akibatnya, kantor manajemen pusat dapat secara langsung mengelola peralatan tamu di setiap kantor telepon, dan peralatan yang sesuai secara otomatis mentransfer pesan ke server pusat bila ada pengecualian terjadi.
3.001 ESF TXPort CSU / DSU Multiplexer
3.001 ESF TXPort CSU / DSU Multiplexer. Hal ini juga tahu sebagai Verilink Prism Model F-3001-100-11030.Prisma 3.001 T1 CSU / DSU dengan antarmuka EIA530SERIAL NO: 018.143Yang Verilink PRISM 3.001 adalah satu pelabuhan, pecahan T1 CSU / DSU. Unit memungkinkan sambungan digital berkecepatan tinggi data ke fasilitas T1. V.35-atau EIA530-kompatibel berkecepatan tinggi tersedia port interface yang mendukung tingkat port dari 56 kbps ke 1,536 M
Pengertian Router – Fungsi Router – Jenis Router
Router merupakan salah satu perangkat dalam dunia jaringan komputer. Pengertian Router adalah perangkat jaringan yang berfungsi untuk menghubungkan beberapa jaringan atau network, baik jaringan yang menggunakan teknologi sama atau yang berbeda, misalnya menghubungkan jaringan topologi Bus, topologi Star atau topologi Ring.
Karena router ini menghubungkan beberapa jaringan tentunya router berbeda dengan Switch. Switch hanya perangkat yang digunakan untuk menghubungkan beberapa komputer sehingga membentuk LAN atau local area network. Sedangkan router adalah perangkat yang menghubungkan satu LAN dengan banyak LAN lainnya.
Router dapat digunakan untuk menghubungkan banyak jaringan kecil ke sebuah jaringan yang lebih besar, yang disebut dengan internetwork, atau untuk membagi sebuah jaringan besar ke dalam beberapa subnetwork untuk meningkatkan kinerja dan juga mempermudah manajemennya. Router juga kadang digunakan untuk mengoneksikan dua buah jaringan yang menggunakan media yang berbeda atau berbeda arsitektur jaringan, seperti halnya dari Ethernet ke Token Ring.
pengertian router - fungsi router - jenis router
Router umumnya dipakai untuk jaringan berbasis teknologi protokol TCP/IP, router jenis ini dinamakan IP Router. Internet merupakan contoh utama dari jaringan yang memiliki IP Router.
Umumnya router ada dua jenis, yaitu router statis dan router dinamis,
Router statis atau static router merupakan router yang memiliki tabel routing statis yang disetting dengan cara manual oleh para administrator jaringan. Sedangkan router dinamis atau rynamic router merupakan router yang memiliki dan membuat tabel routing dinamis dengan membaca lalu lintas jaringan dan juga dengan saling berhubungan dengan router lainnya.
PC Router :
Pengertian PC router adalah sebuah komputer yang dimodifikasi sedemikian rupa sehingga dapat digunakan sebagai router. Untuk membuat sebuah PC router tidak harus menggunakan komputer dengan spesifikasi yang tinggi. Komputer dengan prosesor pentium dua, hard drive 10 GB dan ram 64 serta telah tersedia LAN Card sudah bisa digunakan sebagai PC router. Komputer yang dijadikan router ini harus diinstal dengan sistem operasi khusus untuk router. Sistem operasi yang populer untuk PC router saat ini adalah Mikrotik.
Karena router ini menghubungkan beberapa jaringan tentunya router berbeda dengan Switch. Switch hanya perangkat yang digunakan untuk menghubungkan beberapa komputer sehingga membentuk LAN atau local area network. Sedangkan router adalah perangkat yang menghubungkan satu LAN dengan banyak LAN lainnya.
Router dapat digunakan untuk menghubungkan banyak jaringan kecil ke sebuah jaringan yang lebih besar, yang disebut dengan internetwork, atau untuk membagi sebuah jaringan besar ke dalam beberapa subnetwork untuk meningkatkan kinerja dan juga mempermudah manajemennya. Router juga kadang digunakan untuk mengoneksikan dua buah jaringan yang menggunakan media yang berbeda atau berbeda arsitektur jaringan, seperti halnya dari Ethernet ke Token Ring.
pengertian router - fungsi router - jenis router
Router umumnya dipakai untuk jaringan berbasis teknologi protokol TCP/IP, router jenis ini dinamakan IP Router. Internet merupakan contoh utama dari jaringan yang memiliki IP Router.
Umumnya router ada dua jenis, yaitu router statis dan router dinamis,
Router statis atau static router merupakan router yang memiliki tabel routing statis yang disetting dengan cara manual oleh para administrator jaringan. Sedangkan router dinamis atau rynamic router merupakan router yang memiliki dan membuat tabel routing dinamis dengan membaca lalu lintas jaringan dan juga dengan saling berhubungan dengan router lainnya.
PC Router :
Pengertian PC router adalah sebuah komputer yang dimodifikasi sedemikian rupa sehingga dapat digunakan sebagai router. Untuk membuat sebuah PC router tidak harus menggunakan komputer dengan spesifikasi yang tinggi. Komputer dengan prosesor pentium dua, hard drive 10 GB dan ram 64 serta telah tersedia LAN Card sudah bisa digunakan sebagai PC router. Komputer yang dijadikan router ini harus diinstal dengan sistem operasi khusus untuk router. Sistem operasi yang populer untuk PC router saat ini adalah Mikrotik.
DEFENISI KABEL FIBER OPTIK DAN JENIS - JENIS KABELNYA
1. DEFENISI FIBER OPTIK
Secara umum fiber optic merupakan kabel dengan teknologi canggih dan mempunyai kecepatan transfer data yang lebih cepat daripada kabel biasa, biasanya fiber optic digunakan pada jaringan backbone (Tulang Punggung) karena dibutuhakan kecepatan yang lebih dalam jaringan ini,namun pada saat ini sudah banyak yang menggunakan fiber optic untuk jaringan biasa baik LAN, WAN maupun MAN karena dapat memberikan dampak yang lebih pada kecepatan dan bandwith. Serat optik terbuat dari bahan dialektrik yang terdiri dari bahan inti yaitu kaca (glass) dan lapisan pelindung yaitu plastik. Di dalam serat inilah energi cahaya yang dibangkitkan oleh sumber cahaya, disalurkan (ditransmisikan) sehingga dapat diterima diujung unit penerima (receiver).
Gambar 1. Fiber optik
2. JENIS – JENIS KABEL OPTIK
Secara umum kabel optik terbagi menjadi dua jenis kabel, yaitu tight buffered dan loose tube.
1. Tight Buffered
Dengan desain kabel tight buffered materi buffering berkontak langsung dengan serat, yang artinya serat optik didesain sedemikian rupa hingga terlihat rapat. Desain ini cocok untuk kabel jumper yang menghubungkan kabel luar ruangan ke peralatan dalam dan yang menyambungkan aneka alat dalam jaringan bangunan. Desain tight buffered menyediakan struktur yang kasar untuk melindungi serat tunggal selama perawatan, penyaluran dan konektorisasi. Benang aramid yang terdapat di dalam kabel berfungsi untuk menjaga serat agar tidak terpengaruh kerenggangan beban.
Gambar 2. Tight Buffered st connector
2. Loose Tube
Dalam desain kabel loose tube pembuluh plastik berkode melindungi dan menjadi tempat bagi serat optik. Serat optik ditempatkan di dalam pipa longgar yang terbuat dari bahan PBTP (Polybutylene Terepthalete) yang berisi jelly. Pada kabel loose tube didesain sedemikian rupa hingga serat optiknya terlihat longgar dan serat optik dililitkan pada stregh member yang terdapat di dalamnya. Fungsi dari stregh member adalah sebagai elemen anti lengkung atau pengaman serat optik agar tidak mudah patah. Senyawa gel berfungsi untuk menghalangi masukknya air. Inti kabel, yang secara khusus dililiti benang aramid, merupakan bagian pokok yang berdaya rentang. Kabel loose tube secara khusus digunakan untuk instalasi luar ruangan dan aplikasi bawah tanah serta saluran udara.
Secara umum fiber optic merupakan kabel dengan teknologi canggih dan mempunyai kecepatan transfer data yang lebih cepat daripada kabel biasa, biasanya fiber optic digunakan pada jaringan backbone (Tulang Punggung) karena dibutuhakan kecepatan yang lebih dalam jaringan ini,namun pada saat ini sudah banyak yang menggunakan fiber optic untuk jaringan biasa baik LAN, WAN maupun MAN karena dapat memberikan dampak yang lebih pada kecepatan dan bandwith. Serat optik terbuat dari bahan dialektrik yang terdiri dari bahan inti yaitu kaca (glass) dan lapisan pelindung yaitu plastik. Di dalam serat inilah energi cahaya yang dibangkitkan oleh sumber cahaya, disalurkan (ditransmisikan) sehingga dapat diterima diujung unit penerima (receiver).
Gambar 1. Fiber optik
2. JENIS – JENIS KABEL OPTIK
Secara umum kabel optik terbagi menjadi dua jenis kabel, yaitu tight buffered dan loose tube.
1. Tight Buffered
Dengan desain kabel tight buffered materi buffering berkontak langsung dengan serat, yang artinya serat optik didesain sedemikian rupa hingga terlihat rapat. Desain ini cocok untuk kabel jumper yang menghubungkan kabel luar ruangan ke peralatan dalam dan yang menyambungkan aneka alat dalam jaringan bangunan. Desain tight buffered menyediakan struktur yang kasar untuk melindungi serat tunggal selama perawatan, penyaluran dan konektorisasi. Benang aramid yang terdapat di dalam kabel berfungsi untuk menjaga serat agar tidak terpengaruh kerenggangan beban.
Gambar 2. Tight Buffered st connector
2. Loose Tube
Dalam desain kabel loose tube pembuluh plastik berkode melindungi dan menjadi tempat bagi serat optik. Serat optik ditempatkan di dalam pipa longgar yang terbuat dari bahan PBTP (Polybutylene Terepthalete) yang berisi jelly. Pada kabel loose tube didesain sedemikian rupa hingga serat optiknya terlihat longgar dan serat optik dililitkan pada stregh member yang terdapat di dalamnya. Fungsi dari stregh member adalah sebagai elemen anti lengkung atau pengaman serat optik agar tidak mudah patah. Senyawa gel berfungsi untuk menghalangi masukknya air. Inti kabel, yang secara khusus dililiti benang aramid, merupakan bagian pokok yang berdaya rentang. Kabel loose tube secara khusus digunakan untuk instalasi luar ruangan dan aplikasi bawah tanah serta saluran udara.
Gambar 3. loose tube
PENGERTIAN SWITCH DAN HUB DAN PERBEDAAN ANTARA SWITCH DENGAN HUb
pengertian Switch dan HUB yaitu merupakan sama-sama sebuah alat jaringan komputer sebagai central atau pusat untuk membagi koneksi yang saling terhubung dengan port-port lainnya untuk dapat mengkoneksikan sebuah komputer satu dengan komputer lainnya. Jika dilihat dari pengertian dan fungsinya jelas sekali sama. Pada switch maupun hub sama-sama memiliki beberapa port dari kabel RJ45 atau female yang merupakan sebuah tempat untuk terhubungnya antara konektor RJ45 male yang terpasang pada ujung kabel jaringan.
Untuk dukungan banyaknya port workstation yang bisa saling terhubung tergantung dari jumlah port yang tersedia pada hub atau swith tersebut. Dan biasanya port RJ45 female yang tersedia pada hub atau switch berjumlah 4, 8, 12, 16, 24 port.
Jika dilihat dari perbedaan antara Switch dengan HUB jelas sekali switch lebih unggul dari HUB, dan dilihat dari segi kualitasnya switch pun lebih unggul meski fungsinya sama sebagai central pada jaringan komputer.
Switch ialah sebuah perangkat keras yang memungkinkan terjadinya distribusi packet data antar komputer dalam jaringan dan mampu untuk mengenali topologi jaringan di banyak layer sehingga packet data dapat langsung sampai ke tujuan.
Hub ialah perangkat jaringan yang sederhana. Hub tidak mengatur alur jalannya data di jaringan, jadi setiap packet data yang melewati Hub akan dikirim (broadcast) ke semua port yang ada hingga packet data tersebut sampai ke tujuan. Hal tersebut dapat membuat hub menjadi collisions dan memperlambat jaringan. (Hub juga sering dikenal dengan nama repeater)
Switch dan Hub sebenarnya memiliki fungsi yang sama, karena dengan menggunakan salah satu diantaranya kita tetap bisa membuat Jaringan Komputer, tapi penggunaan Switch akan lebih cepat daripada Hub apalagi bila jaringan yang kita punya sangat besar.
Perbedaan antara Switch dengan HUB:
1. Pada sebuah HUB hanya memiliki satu collision control untuk semua port yang ada sedangkan switch setiap port memiliki colloision control sendiri-sendiri. (collision control yaitu pengontrol transmisi data atau informasi dalam kabel jaringan LAN agar tidak terjadi tabrakan data)
2. Pada HUB apabila semakin besar jumlah port yang disediakan maka akan semakin lambat proses transmisi data yang terjadi, sedangkan pada switch banyaknya jumlah port tidak membebani collision control karena setiap port memiliki collision control sendiri.
3. Port pada HUB hanya 4 sampai 12 port sedangkan switch lebih banyak portnya.
4. Jika dilihat dari segi keamanannya Switch lebih ketat keamanan nya dibandingkan HUB
5. Kecepatan transfer data switch jauh lebih cepat dibandingkan HUB
6. Dilihat dari segi ekonomisnya sudah pasti hub lebih murah harganya dibandingkan dengan switch yang lebih mahal.
Lain halnya bila kita memiliki jaringan yang cukup besar, kita bisa menggunakan Switch dengan fitur managed. Managed Switch memiliki pilihan setting Admin dimana kita bisa membuat Virtual Lan (VLAN), menyetting kecepatan port, host dan pilihan lainnya.
Biasanya penggunaannya akan membutuhkan Web Browser atau command line dengan interface seperti telnet atau Shell untuk pengaksesan pengaturan Switch.
Sedangkan untuk Switch dengan fitur smart managed, adalah percampuran fitur antara managed dan unmanaged. Fungsinya hampir sama seperti managed tetapi menawarkan penggunaan yang lebih mudah, meskipun fitur ini tidak memiliki fitur sebanyak managed Switch.
CONTO GAMBAR HUB
CONTO GAMBAR SWITCH
Langganan:
Postingan (Atom)